Rabu, 07 September 2011

KHASIAT BIOFLAVONOID DALAM PROPOLIS BAGI MANUSIA

SUPLEMEN AJAIB UNTUK KESEHATAN MENYELURUH

Penelitian jangka panjang yang dilakukan oleh para ilmuwan dan ahli gizi di seluruh dunia telah membuahkan penemuan yang menakjubkan berkaitan dengan bahan alami yang menjanjikan harapan sebagai "obat mujarab",

Dikenali sebagai propolis, dihasilkan oleh lebah untuk memberikan perlindungan terhadap bakteri dan virus, Pada berbagai penelitian yang dilakukan dalam laboratorium serta rumah sakit- rumah sakit seluruh dunia, propolis telah terbukti sebagai obat yang unggul, Propolis menyediakan daya tahan terhadap penyakit yang mengancam kesehatan. Membantu dalam merawat tukak, artitis, selesma, penyakit musim dingin, penyakit saiuran pernafasan, entritis dan penyakit akibat radiasi, Penemuan awal ini baru mengungkapkan sebagian kecil dari potensi sebenarnya dari propolis. Propolis adalah salah satu suplemen yang sangat berkhasiat dan bermanfaat yang dapat menolong kesehatan.

PROPOLIS DAN MANFAATNYA BAGI KITA

Kita telah mengetahui bahwa propolis didapat dari resin yang dikumpulkan lebah dari kuncup, daun serta ranting muda pohon tertentu. Propolis didapatkan dari zat cair yang dikeluarkan oleh pohon tertentu untuk melawan infeksi dan menyembuhkan luka. Apa sebenarnya kandungan propolis yang menjadikannya sebagai obat yang amat berkhasiat ?

Seorang peneliti DR. K. Lund Aagaard, pakar propolis menyatakan: Propolis adalah salah satu bahan paling efisien yang dihasilkan lebah jika dilihat-dari sudut pandang bahan aktif utama yang didapat dari tumbuhan untuk manusia. Bahan utamanya ialah bahan bahan yang dikumpulkan dari kuncup pepohonan poplar. Lebah mencampur damar mentah yang diambil dari pepohonan dengan lilin dan zat cair dari perutnya untuk menghasilkan propolis. Hingga kini telah ditemukan 19 bahan aktif dalam propolis. Antara lain ialah : flavonoids, bitulene dan betulenol, isovanilin, resin, asam cafeic dan ferulic. "harus diingat bahwa bahan utama yang dikumpulkan oleh lebah menghasilkan propolis yang berbeda-beda" "walau begitu, bahan utama dalam propolis adalah asma, hanya jumlahnya yang berbeda"

Propolis mengandung 55%resin dan Palsem, 30% lilin, 10% minyak aromatik dan 5% bee pollen. Bahan Pahan ini mempunyai kemampuan menghancurkan bakteri sangat baik. Tidak menyebabkan efeksamping. Tidak seperti penisilin yang menyebabkan efek samping tertentu. Ini telah dibuktikan dalam pengujian yang di lakukan dalam 16 keadaan yang berbeda. (propolis biasanya berwarna coklat atau hijau kecoklatan. Mengeluarkan bau yang enak campuran bau kuncup poplar, madu, dan vanilla).

BIOFLAVONOID

Sebagai obat alami, khasiat propolis tergantung pada bahan utamanya yaitu bioflavonoids. Suatu zat berkhasiat yang memperkuat kerja vitamin-C, Bioflavonoid diketahui memulihkan sistem kapiler, memperbaiki saluran darah yang rapuh dan bocor, bekerja sebagai bahan pengembang dan perangsang kencing dan sangat penting untuk melawan penyakit. Dikalangan pengobatan modern, bioflavonoid diberi nama vitamin P.

KEGUNAAN BIOFLAVONOID.

Praktisi pengobatan herbal, Paavo Airola mengatakan dalam tiga puluh tahun belakangan ini, banyak proyek penelitian serta kajian klinis telah dilakukan tentang efek penyembuhan dari bioflavonoids. Lebih dari 500 penelitian tentang bioflavonoids telah diterbitkan dalam jumal kesehatan terkenal di seluruh dunia. Laporan klinis menunjukan bahwa terapi menggunakan bioflavonoids sangat berkhasiat dalam banyak keadaan seperti demam,

reumatik, keguguran, hipertensi, gangguan sistem pernafasan, wasir, sirosis hati dll. Zat berkhasiat yang amat penting ini terdapat hanya dalam propolis. Para praktisi pengobatan di Eropa sering mendiskusikan tentang khasiat propolis (terutama karena kandungan bioflavonoids) sebagai pembasmi virus. Dalam suatu simposium Bent Havsteen, M.D. (sebelumnya dari Cornell university, kini di Jiel University, Jerman), memaparkan: Bioflavonoids dalam propolis memiliki khasiat perlindungan terhadap infeksi virus. Hal ini dapat dijelaskan sebagai berikut : dalam tubuh virus biasanya terbungkus protein, selagi selubung ini tidak pecah, virus tetap tak aktif dan tidak berbahaya. Kami mendapati enzim yang biasanya merusak selubung protein ini dapat dikaiahkan, sehingga virus tetap terkunci dalam selubung protein. Selubung protein tetap utuh dengan bantuan flavonoids dalam propolis. Flavonoids dalam propolis membuat virus menjadi tidak aktif. Keadaan membuat kita imunitas terhadap virus. Hanya biofiavonoids dalam propolis yang memberikan keadaan demikian. Dr Bent Havsteen menyatakan bahwa propolis memiliki efek penyembuhan karena adanya bioflavonoids.

Propolis Platinum merupakan propolis cair tanpa kandungan alkohol yang berasal dari negara Brazil dan dikenal sebagai propolis hijau terbaik yang dihasilkan di dunia. Propolis mengandung flavonoid dengan kadar tinggi, yang membantu meningkatkan sistem imun. Penurunan sistem imun menyebabkan tubuh mudah terserang penyakit. Pengunaan Propolis Platinum secara teratur akan membantu meningkatkan sistem imun. Flavonoid merupakan komponen tumbuhan yang memiliki sifat sebagai bahan-bahan antijamur, antibakteri, antivirus, antioksidan dan anti-inflamasi dengan berkualitas tinggi. Bisa digunakan untuk pengobatan diabetes melitus,stroke, hepatitis,kanker, hipertensi, tuberkulosis, batu ginjal, hiv / aids. Bisa dibeli online di www.binmuhsingroup.com. UNTUK PEMESANAN HUBUNGI BIN MUHSIN HP: 085227044550 Tlp: 021-91913103 SMS ONLY: 081213143797@MyYM @MyFacebook @MyTwitter @MyYuwie @MyFriendster binmuhsin_group@yahoo.co.id

1 komentar:

  1. Pengekstrakan dengan medan CO2 superkritis itu apa ya?
    apakah bisa dijelaskan lebih rinci?
    CO2 itu apakah karbondioksida?

    Apakah ada pengujian ORAC nya?

    BalasHapus